Pada hari sabtu, 22 Juli 2017, Al-Irsyad Al-Islamiyyah Bali menggelar acara Haflatul Ied bagi warga Al-Irsyad di Denpasar dan sekitarnya. Acara yang berlangsung di Kediaman Ketua Pimpinan Cabang Al-Irsyad Kabupaten Badung, Yahya Zubaidi, Jl. Surya Bhuana No.12, Dalung, Badung, Bali itu berlangsung meriah, dihadiri warga Al-Irsyad dari Denpasar dan sekitarnya.
Haflatul Ied adalah ajang reuni dan forum silaturrahim warga besar Al Irsyad Al Islamiyyah yang selalu dilaksanakan tiap tahunnya.
Haflatul Ied menggambarkan kepedulian besar warga besar Al Irsyad Bali akan kiprah organisasinya.
Format acara relatif sama seperti kebanyakan acara haflatul ied yang mana di sana ada sambutan dari Sohibul Bayt yang juga sekaligus Ketua Pengurus Cabang Al Irsyad Cabang Badung Yahya Zubaidi.

Dalam sambutannya, Yahya Zubaidi menyampaikan akan pentingnya kaderisasi dalam sebuah organisasi. Kaderisasi merupakan hal penting bagi sebuah organisasi karena merupakan inti dari kelanjutan perjuangan organisasi ke depan. Tanpa kaderisasi, rasanya sangat sulit dibayangkan sebuah organisasi dapat bergerak dan melakukan tugas-tugas keorganisasiannya dengan baik dan dinamis. Kaderisasi adalah sebuah keniscayaan mutlak membangun struktur kerja yang mandiri dan berkelanjutan. Fungsi dari kaderisasi adalah mempersiapkan calon-calon (embrio) yang siap melanjutkan tongkat estafet perjuangan sebuah organisasi. Maka dari itu Pemuda Al-Irsyad harus banyak dilibatkan dalam setiap kegiatan inti organisasi.
Selain itu, Sambutan juga disampaikan oleh Muchsin Umar Al Katiri selaku Ketua Pimpinan Wilayah Al Irsyad Al Islamiyyah Provinsi Bali. Dalam sambutannya Muchsin Umar Al Katiri menguraikan beberapa hal:
Haflatul Ied tahun ini harus bisa menjadi momentum untuk memperkuat tali silaturrahim dan kebersamaaan antara anggota dan agar masyarakat luas dapat bergabung dalam kegiatan sosial keagamaan yang menjadi visi dan misi organisasi.
Haflatul Ied Tahun ini juga harus menjadi momentum untuk mengawali lahirnya pergerakan dan gebrakan baru yang dilakukan oleh pengurus Al Irsyad Bali baik itu pengurus wilayah, Cabang Badung dan Kodya Denpasar setelah lama tertidur pulas. Maka dari itu, semua aset yang telah dimiliki oleh organisasi Al-Irsyad Al Islamiyah yang ada di Bali harus mulai dimanfaatkan secara maksimal demi kepentingan organisasi.
"Program pendidikan yang menjadi prioritas utama kami kedepan adalah dapat merwujudkan pembangunan sekolah Madrasah di daerah Jl Pura Demak, Denpasar sebagai bagian dari amanat organisasi,” terang Muchsin Umar Al katiri.
Menurutnya, setelah bulan Syawal pengurus segera membentuk satu tim khusus untuk mengurus perijinan dan lainnya, sekaligus membentuk tim penggalangan dana.
Selain itu, acara ini juga diisi dengan ceramah keagamaan yang disampaikan oleh Ustadz Sahrullah Umar yang mana beliau menyampaikan pentingnya mempererat ukhuwwah islamiyah di antara sesama anggota dan pengurus organisasi Al-Irsyad Bali dan seluruh muslim pada umumnya demi terciptanya rasa cinta yang berlandaskan keimanan kepada Allah di antara sesama warga Al-Irsyad Bali.
Acara berlangsung sangat meriah dan diakhiri dengan acara santap malam bersama dan diselingi dengan rapat kecil pembentukan panitia penyelenggara ibadah qurban tahun ini.
Oleh: Mochammad Ayyub